Walaupun kuliner global terus berkembang dengan inovasi modern, banyak hidangan klasik Eropa tetap berdiri kokoh. Salah satunya adalah Cacciatore, masakan ayam khas Italia dengan saus tomat dan rempah aromatik. Cacciatore dikenal sebagai hidangan keluarga yang hangat dan mudah disesuaikan dengan selera.
Hidangan Klasik Eropa yang Tetap Bertahan
Dari Prancis, Sole Meunière menjadi hidangan klasik berbahan ikan yang sangat elegan. Dimasak dengan mentega, lemon, dan parsley, hidangan ini memperlihatkan kesederhanaan yang justru menghasilkan cita rasa premium.
Jerman memiliki hidangan unik bernama Kartoffelpuffer, yaitu pancake kentang yang renyah di luar dan lembut di dalam. Hidangan ini sering disajikan dengan saus apel atau sour cream, menciptakan perpaduan rasa manis dan asin yang menarik.
Di Spanyol, Fabada Asturiana adalah sup kacang putih khas wilayah Asturias, dimasak bersama sosis chorizo dan daging asap. Rasanya kuat dan mengenyangkan, cocok untuk musim dingin.
Dari Republik Ceko, Svíčková menjadi salah satu hidangan klasik paling dihormati
Potongan daging sapi yang dimasak dengan saus krim wortel dan rempah menjadikannya hidangan yang kaya rasa dan penuh tradisi.
Keberlanjutan hidangan klasik Eropa membuktikan bahwa resep tradisional dapat tetap relevan di era modern. Kekuatan rasa, makna budaya, serta warisan sejarah membuat hidangan ini tidak tergantikan.